Menumbuhkan Minat Baca Lewat Fathul Kutub Fathul Kutub adalah salah satu program wajib yang diikuti oleh santri dan santriwati kelas 6 KMI Dayah Perbatasan Darul Amin. Kuta Cane Aceh Tenggara. Fathul Kutub ialah kegiatan membuka kitab kuning guna membaca dan menelaah serta memperluas ilmu pengetahuan santri tentang kitab turats (kitab klasik karya ulama terdahulu). Kegiatan ini diawali dengan pembekalan oleh al-Ustadz Ahmad Paruqi Hasiholan, S.Pd., selaku direktur KMI Dayah Perbatasan Darul Amin. Selasa malam, 12 Maret 2024. Beliau menyampaikan pentingnya bahasa arab sebagai cikal bakal karena bahasa Arab adalah kunci dalam fathul kutub ini. Kemudian pada Rabu pagi, 13 Maret 2024 kegiatan Fathul Kutub dibuka oleh al-Ustadz Drs. H. Muchlisin Desky, MM., selaku Rais Aam Dayah Perbatasan Darul Amin. Beliau menyampaikan pentingnya sikap tawadhu' atau ilmu padi, semakin tua semakin berisi dan menunduk, dan juga tidak sombong, jadilah pribadi yang selalu merasa diri seperti botol kosong...
Bismillahirrahmaanirrahiim...
Assalamual'aikum wr, wb...
Alhamdulillahi rabbil 'aalamiin wasshalaatu wasshalaamu 'ala nabiyyinaa Muhammad Saw, wa'alaa aalihi washahbihi wattaabi'in lahum bi ihsaani ilaa yaumiddiin. 'Ammaa ba'd...
Telah terbit novel perdanaku "Menjemput Cinta (MC)", naskah novel yang aku tulis dalam hitungan satu bulan lebih kurangnya, dan alhamdulillah telah selesai ditulis di, Kairo, 22 Maret 2016. 08:46 WK. Aku menulis nashkah novel ini dengan sebatang jempolku yang menari-nari bak pelukis, tapi kali ini bukan melukis melainkan menulis. Aku menulisnya dengan memakai handphone bututku yang sekarang ini sudah berumur tiga tahun, tidak memakai laptop. Maklum, penulis hanya punya sarana pas-pasan, tanpa alat tulis yang memadai. Tapi itu bukanlah sebuah kendala bagiku, justru itu menjadi pemicu bersejarah dalam hidupku. Mungkin kalau aku menulisnya memakai laptop, naskahnya bisa rampung dalam dua minggu, atau malah sebaliknya? Dengan adanya laptop, aku malah asyik menonton film??, aduhai alangkah senangnya jika penulis itu memiliki sarana yang membantu.
Alhamdulillah, puji syukur hamba panjatkan kehadirat_Nya, novel yang mentahnya sebanyak 70 halaman (Sebelum diedit dengan ukuran buku) sudah ada di genggaman pembaca dan belum ada di genggamanku, InsyaAllah akan sampai di Mesir dalam kurun waktu yang tidak lama, biidznillah. Semoga novel yang aku tulis ini dapat menemani, menghibur dan syukur-syukur bermanfaat dan menginspirasi bagi pembaca. Ya semoga menjadi amal di hari penghabisan, hari yang mana pintu-pintu amal telah ditutup, pintu taubat telah dikunci dan tak berlaku lagi harta maupun do'a, kita semua akan menuju hari itu.
Semoga kita semua mendapat syafa'at dari kekasih Allah Swt, nabiullah Muhammad Saw. Amiin.
Jujur kukatakan, bahwa novel perdana yang aku tulis ini masih banyak kekurangan. Kurangnya bacaanku sehingga kosa-kata ataupun diksi-diksi di dalamnya mungkin banyak yang tidak baku maupun menarik, karena sejauh ini aku baru membaca 7 buah novel best seller, masih sangat sedikit sekali. Mungkin orang-orang akan berseru, "Baru baca 7 buah novel, kok berani-beraninya menulis novel?", loh, kalau tidak dicoba sekarang, kapan lagi? Kalau tidak berani sekarang, kapan lagi?. Aku hanya punya tiga modal dalam menulis, yaitu, " membaca, percaya diri dan mau menulis". Ya sifat PD-ku yang tinggi. Hehehe. Maka, bagi kamu yang sudah membaca banyak buku, berarti seharusnya kamu lebih PD dariku. Aku sendiri ingin membaca lebih banyak lagi, agar rasa percaya diriku semakin tebal.
Terakhir, kritik, saran, suara pembaca dan do'a kalian sangat-sangat aku rindukan, semoga dapat memjadi pemicu kedepannya. Aku membutuhkan smart readers.
Silahkan via:
Email: ulviyeturk94@gmail.com
atau langsung via inbox facebook resmiku, Mas Farma.
Thanks very much for your husnul qira'at
Wassalaamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh.
#Selamat_membaca
#NovelMenjemputCinta_M_C
#MuhammadDaudFarma_M_D_F
#Salam_Literasi
Komentar
Posting Komentar